RepubliexNews.com, Sumenep – Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo bersama istri tercintanya Nia Kurnia, Bagai Raja dan Ratu pada perayaan Hari Jadi Sumenep Ke-754. Sabtu, 28 Oktober 2023 sekitar pukul 08,00 WIB.
Hal itu disebabkan orang nomor satu di Kabupaten Sumenep itu, mengenakan busana Kanigaran yang merupakan baju khas Keraton Sumenep.
Terlihat busana Kanigaran yang dikenakan pasangan Bupati dan Ketua TP PKK Sumenep itu berwarna merah dengan corak emas dan disertai pernak pernik kalung melati.
“Istri saya tercinta (Nia Kurnia, red) yang hari ini tampil berbeda, itupun saya minta dan merayu hampir satu bulan baru mau mengenakan busana ini,” kata Bupati diwal sambutannya. Sabtu (28/10/2023).
Pantauan Media, tempat perayaan hari jadi kali ini berbeda dari tahun sebelumnya yakni berlangsung di Kota Tua Kalianget, tepatnya di halaman Kantor PT Garam.
Tak kalah elegannya, pada kesempatan itu jajaran Forkopimda dan Kepala OPD dilingkungan Kabupaten Sumenep juga menggunakan baju khas Keraton Sumenep dalam mengikuti perayaan Hari Jadi Sumenep ke-754.
Sebelum prosesi Penobatan Arya Wiraraja sebagai Adipati Sumenep yang pertama dimulai, seperti biasa Bupati Sumenep bersama istri dan jajaran Forkopimda menyantuni anak yatim sebanyak 754 orang sesuai tahun Hari Jadi Sumenep kali ini.
Diketahui, proses penobatan Arya Wiraraja sebagai Adipati Sumenep pertama masuk pada agenda perayaan Hari jadi Sumenep ke-754 yang berlangsung di Kota Tua Kalianget tersebut.
Selain Prosesi Penobatan Arya Wiraraja sebagai sajian utama, acara tersebut juga dirangkai dengan 11 kegiatan lainnya di waktu yang sama.
Berikut rangkaian acara Prosesi Hari Jadi Ke-75 Kabupaten Sumenep di Kota Tua Kalianget, Sabtu, 28 Oktober 2023:
- Santunan 754 Anak Yatim
- Tari Kolosal
- Prosesi Penobatan Arya Wiraraja
- Dhammong Kreasi
- Topeng Dalang
- Saronen
- Jaran Serek
- Kirab 7 Desa
- Kirab Masyarakat Umum
- Tong-Tong Serek
- 7 Kereta Kencana
- Kirab OPD & Camat