RepubliexNews.com JAKARTA – Anggota MPR RI dari Fraksi PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi mengajak seluruh elemen bangsa termasuk pemerintah memperkuat kemandirian pangan nasional untuk menghadapi ancaman resesi. Bagi Habib Aboe ancaman tersebut bisa dihadapi dengan kuatnya ketahanan pangan nasional
“Kita perlu memperkuat kemandirian pangan jika ingin keluar dari ancaman resesi,” kata Habib Aboe pada peserta yang hadir pada peserta Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, Senin (1/8/2022).
“Memang resesi saat ini sudah banyak dialami berbagai negara, salah satunya Amerika Serikat yang saat ini mulai masuk jurang resesi. Tentunya hal ini memang perlu diantisipasi oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia. Bisa saja akan ada dampak yang dirasakan di sini,” sambung Habib Aboe.
Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (MKD DPR RI) ini menyampaikan bahwa dampak resesi ini akan dirasakan secara langsung oleh para pelaku ekspor impor.
“Terganggunya proses ekspor impor yang menjadi penyebab terjadinya resesi saat ini. Oleh karenanya, yang banyak terdampak atas situasi ini adalah para pelaku usaha lintas negara. Mereka yang merasakan dampak secara langsung dari kondisi ini,” papar Habib Aboe.
Sekjen DPP PKS ini menginginkan, mengingatkan ada dua potensi dampak resesi yang akan dirasakan masyarakat. Kedua faktor itu harus diatasi dengan baik.
“Pertama, karena adanya kekurangan bahan baku bisa jadi akan terjadi peningkatan pemutusan hubungan kerja. Tentunya berakibat naiknya jumlah pengangguran di Indonesia. Kedua, adanya inflasi pada bahan pangan, sehingga dimungkinkan harga kebutuhan pokok masyarakat juga akan naik,” jelas Habib Aboe.
Untuk mengatasi hal tersebut, Anggota Komisi III DPR RI ini menyarankan agar masyarakat memperkuat kemandirian pangan.
“Untuk kita yang di desa, masih banyak lahan kosong. Mari kita manfaatkan untuk memperkuat ketahanan pangan. Sehingga kita bisa mengurangi dampak kenaikan harga pangan, karena masyarakat sudah menanam sendiri kebutuhan pangan sehari hari. Saya meyakini masyarakat di pedesaan akan memiliki daya tahan yang lebih baik dalam menghadapi resesi yang ada, ” pungkas Habib Aboe.