KesehatanBerita

Wujudkan Sekolah Sehat, Puskesmas Legung Gencarkan Program Pembinaan

275
×

Wujudkan Sekolah Sehat, Puskesmas Legung Gencarkan Program Pembinaan

Sebarkan artikel ini
1 20250321 002152 0000

Republiexnews.com, Sumenep – Puskesmas Legung, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, terus berupaya menciptakan lingkungan sekolah yang sehat dan nyaman bagi siswa. Melalui Program Pembinaan Sekolah Sehat 2025, mereka ingin memastikan bahwa anak-anak tidak hanya mendapatkan pendidikan yang baik, tetapi juga tumbuh dalam lingkungan yang bersih dan sehat.

Program ini menyasar sekolah setingkat SD/MI di wilayah kerja Puskesmas Legung dan berlangsung sepanjang tahun, mulai Februari hingga November 2025. Fokus utama kegiatan ini adalah meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di lingkungan sekolah serta memastikan fasilitas kesehatan seperti UKS berfungsi dengan optimal.

BANNER STOP ROKOK ILEGAL
banner 600x200
MEDIA ONLINE REPUBLIEX NEWS

Dalam pelaksanaannya, Puskesmas Legung melibatkan 10 kader Tiwisada dan satu penanggung jawab UKS di setiap sekolah. Mereka bertugas untuk mendampingi dan mengedukasi siswa serta guru dalam menjalankan berbagai program kesehatan, seperti:

✅ Penyuluhan PHBS untuk meningkatkan kesadaran akan kebersihan dan kesehatan.

✅ Pembinaan sanitasi sekolah, termasuk toilet bersih dan pengelolaan sampah.

✅ Optimalisasi Unit Kesehatan Sekolah (UKS) agar lebih berfungsi secara maksimal.

✅ Mendorong sekolah agar mampu menjalankan program kesehatan secara mandiri.

Kepala Puskesmas Legung, Adi Mulyono, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya membangun generasi yang lebih sehat dan siap bersaing.

“Kesehatan anak-anak adalah kunci utama dalam mendukung proses belajar mereka. Jika lingkungan sekolah bersih dan sehat, maka mereka bisa lebih fokus dan berprestasi. Program ini adalah langkah nyata dalam membentuk kebiasaan hidup sehat sejak dini,” ujarnya.

Sejumlah sekolah yang mengikuti program ini mulai merasakan dampaknya. Siswa menjadi lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan, disiplin dalam mencuci tangan, serta lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan.

Salah satu guru penanggung jawab UKS menyampaikan apresiasinya terhadap program ini.

“Kami melihat perubahan positif di sekolah. Anak-anak lebih terbiasa menjaga kebersihan dan mulai mengajarkan kebiasaan baik ini kepada teman-temannya. Kami berharap program ini terus berjalan dan semakin banyak sekolah yang menerapkannya,” katanya.

Puskesmas Legung berharap Program Pembinaan Sekolah Sehat ini dapat terus berkembang dan menjadi bagian dari budaya sekolah. Dengan komitmen yang kuat dari pihak sekolah, siswa, dan tenaga kesehatan, diharapkan lingkungan belajar yang sehat bisa menjadi standar di semua sekolah.

Adi Mulyono menegaskan bahwa kesehatan siswa harus menjadi prioritas, karena itu merupakan investasi bagi masa depan bangsa.

“Sekolah yang sehat akan menghasilkan generasi yang lebih kuat dan siap menghadapi tantangan masa depan. Program ini bukan sekadar kampanye, tetapi langkah nyata dalam membangun kebiasaan hidup sehat sejak dini,” tutupnya. (Red.rbx)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *